Menjaring konsumen perlu pemikiran kreatif, tak terpaku pada iklan dan iming-iming diskon saja. Merancang interior dan eksterior toko juga sangat penting. Penataan tempat usaha dengan konsep yang matang, secara psikologi menimbulkan rasa nyaman bagi konsumen.
Ketika mendatangi sebuah toko dengan konsep unik, mereka merasakan sensasi dan pengalaman baru. Efeknya konsumen bakal balik lagi untuk belanja di lain kesempatan. Aspek ini yang belum banyak diterapkan oleh kalangan pelaku bisnis di Indonesia.
Di bawah ini ada dua gerai yang mengusung konsep berbeda dari toko lain. Smoga bisa menjadi aspirasi pembaca.
- Selexyz Bookstore Belanda
Selexyz Bookstore merupakan salah satu toko buku terbesar di Belanda. Berbeda dengan lazimnya toko buku. Selexyz memanfaatkan sebuah bangunan peninggalan abad pertengahan. Bagian seperti layaknya ruangan gereja tua. Interiornya dibiarkan apa adanya, tapi ditambah rak-rak buku dengan desain modern. Pengunjung yang datang ke toko ini merasakan seperti suasana perpustakaan tempo dulu.

sumber foto : populer.giewahyudi.com
- The Bookàbar Bookshop, Rome, Italy
The Bookabar Bookshop yang berada di jantung kota Roma. Dibangun dengan konsep serba futuristic. Seakan melawan mainstream tata ruang toko buku yang serba konservatif. Meja dan rak display dibuat dengan desain modern, warna terang. Sementara interior penuh dengan panel modern, garis lengkung, dan permainan lampu. Selain itu juga disediakan tempat duduk untuk membaca, sehingga pengunjung dibuat betah.
Reading your content is pure pleasure for me, it deserves to go viral, you need some initial traffic only.
If you want to know how to get it search for:
blackhatworren’s strategies